Beritaparlemen.com|Jakarta — Billboard raksasa foto Anas Urbaningrum bertuliskan “Tunggu Beta Bale” yang dalam dua hari terakhir ini viral di Jalan Alternatif Cibubur, simpang gerbang Tol Jatikarya ini kini telah raib hilang, dicopot oleh orang yang tidak bertanggung jawab. Billboard raksasa tersebut terpasang tidak jauh dari kediaman Susilo Bambang Yuhoyono di Cikeas, Bogor.
Berdasarkan Informasi yang didapat dari lapangan pada hari Jumat, 17 Februari 2023 sekitar pukul 14.00 WIB ada 4 (empat) orang dengan menggunakan motor telah menurunkan billboard. Menghilangnya foto Anas Urbaningrum tersebut menjadi tanda tanya, Siapakah orang melakukannya, apa motivasinya dan adakah orang yang menyuruhnya?
Terkait dengan hilangnya foto Anas Urbaningrum di Billboard raksasa tersebut, awak media mengkonfirmasikan kepada Dian Farizka salah satu Politisi Muda Partai Kebangkitan Nusantara melalui selulernya mengungkapkan “Memang sekarang banyak perbincangan tentang munculnya billboard rakasasa bergambar Mas Anas Urbaningrum dengan kalimat Tunggu Beta Bale. Kalo Tunggu Beta Bale itu Bahasa orang timur yang artinya Tunggu Saya Pulang” Ujar Dian Farizka.
Ditambahkan Dian Farizka “Kalau yang memasang billboard gambar Mas Anas Urbaningrum menurut saya orang itu cinta dan mengagumi Mas Anas Urbaningrum, bisa juga para sahabat, teman dan masyarakat lainnya yang merasa kangen dengan sosoknya Mas Anas Urbaningrum. Untuk dikalangan politisi Mas Anas Urbaningrum cukup disegani dan dikenal kepawaiannya dalam berpolitik santun,” tegasnya.
“Pro Kontra sudah wajar, suka atau tidak juga wajar itu hak seseorang karena kita hidup di dalam masyarakat yang homogen. Ini sangat menarik tetapi perlu diketahui bahwa keberadaan billboard raksasa foto Mas Anas Urbaningrum hilang dicopot itu sangat tidak wajar apalagi pada siang bolong menurunkan gambar tersebut, mungkin ada orang atau partai lain yang tidak suka dengan adanya keberadaan billboard Mas Anas Urbaningrum, mungkin ada orang yang tangannya gatal atau ada rasa ketakutan dengan Mas Anas Urbaningrum“ tutup Dian Farizka.
